Ada
banyak cara untuk mengubah suatu daerah atau lingkungan yang tidak
sehat, banyak angka kejahatan, korupsi, dan hal-hal tidak baik lainnya.
Sebagian orang melakukannya dengan mengadakan demonstrasi, patroli
keamanan, dan penyuluhan. Semuanya adalah tindakan yang baik.
Tapi bagaimana dengan doa atau meditasi?
Apakah bisa mengubah lingkungan tidak aman menjadi sebaliknya? Apakah
bisa mengurangi angka korupsi, kecelakaan, pencurian, pembunuhan,
kekerasan, dan sebagainya?
Jawabannya adalah “Ya!”. Untuk bisa memahaminya, kita tidak bisa memakai sains konvensional, tapi dengan sains quantum.
Di bawah ini saya berikan contoh dua percobaan dari pengaruh meditasi terhadap lingkungan yang tidak aman, dikutip dari buku Law of Resonance karya Pierre Franckh.
.
Apakah Orang Bisa Mengubah Dunia Untuk Waktu Yang Lama Melalui Pikiran Positif?
Pada tahun 1972, di
bawah pimpinan dari Maharishi Mahesa Yogi, di lebih dari 24 kota di
Amerika bagian Utara, dilakukan sebuah uji coba yang sangat menarik
dengan melibatkan lebih dari 10.000 orang penduduk dari kota-kota
tersebut. Maharishi menerangkan bahwa angka kejahatan dan tindak
kekerasan akan menurun drastis jika di setiap wilayah (distrik
pemerintahan) hanya 1% saja dari jumlah penduduknya melakukan sebuah
teknik meditasi khusus, yang disebut dengan Meditasi Transendental
(teknik meditasi yang melampaui pengalaman indriawi).
Inti dari teknik
meditasi ini adalah untuk menghasilkan rasa damai dan tenteram di dalam
hati. Maharishi berpendapat bahwa kedamaian di dalam hati yang
dihasilkan oleh penduduk yang melakukan meditasi, yang jumlahnya hanya
1% dari keseluruhan penduduk tadi, secara otomatis akan dirasakan pula
oleh lingkungan di sekitarnya.
Dan hasilnya
ternyata sangat mengesankan! Meskipun dalam percobaan ini hanya 1% saja
dari jumlah penduduknya yang ikut ambil bagian, tapi perubahan yang
dihasilkan bisa diukur dengan sangat jelas. Selama mereka bermeditasi,
tindak kejahatan terbukti menurun jumlahnya. Terjadi lebih sedikit
pencurian, kemalingan, tindak kekerasan, dan bahkan lebih sedikit
kecelakaan yang terjadi di jalan raya. Ruang-ruang gawat darurat di
setiap rumah sakit tidak sesibuk seperti hari-hari biasanya.
Hal ini terjadi
tidak hanya di satu kota saja. Tetapi, hasil ini dikumpulkan dari 24
kota kecil tadi. Jadi ini sama sekali bukan hanya suatu kebetulan
belaka. Meskipun orang tidak bisa membuktikan hal ini secara ilmiah,
tetapi hal ini tidak bisa dipungkiri kebenarannya. Fenomena ini kemudian
dikenal sebagai “Maharishi Efek” .
Beberapa tahun
kemudian, “International Peace Project in the Middle East” melakukan
sebuah proyek uji coba yang sama. Hasil yang mengejutkan dari percobaan
ini kemudian dipublikasikan pada tahun 1988 dalam “Journal of Conflict
Resolution”.
Dalam percobaan
ini, para peneliti juga meminta para peserta tes untuk melakukan
meditasi Transendental untuk menghadirkan rasa ketenangan (kedamaian)
batin. Pada awal tahun 80-an, perselisihan yang mengakibatkan perang
antara Libanon dan Israel telah mencapai puncaknya dan sangat
menggemparkan dunia melalui kekejamannya. Dan tepat di daerah peperangan
inilah percobaan tersebut akan dilakukan. Untuk percobaan ini, para
peneliti membawa para peserta tes pada hari-hari dan jam-jam tertentu ke
wilayah peperangan. Benar saja, hasilnya sungguh sangat mencengangkan.
Selama para peserta
tes tenggelam dalam meditasi mereka dan menciptakan kedamaian batin,
angka kejahatan dan teror menurun drastis. Bahkan kecelakaan lalu lintas
pun berkurang dan unit-unit gawat darurat di seluruh rumah sakit
berkurang kesibukannya. Tapi, begitu seluruh peserta tes tadi mengakhiri
meditasi mereka, maka semuanya kembali berlangsung seperti biasa.
Pada percobaan ini,
para peneliti mencatat semua kemungkinan yang bisa mempengaruhi hasil
dari percobaan tadi. Mereka memperhatikan hari libur, hari kerja, bahkan
siklus (peredaran) bulan. Mereka melakukan percobaan pada hari-hari
dimana semestinya angka-angka kejahatan, teror dan kecelakaan sangat
tinggi. Tapi, angka-angka ini selalu turun drastis setiap kali percobaan
dilakukan pada hari-hari tersebut. Hasil percobaan ini sangat jelas
sehingga para ilmuwan yang mengadakan percobaan bisa menentukan tanpa
ragu, berapa banyak jumlah peserta tes yang dibutuhkan dalam bermeditasi
untuk menciptakan kedamaian batin, sehingga hal ini juga dapat
tercermin atau dirasakan oleh orang-orang di sekitarnya.
Hal yang paling
mengagumkan hanya sedikit sekali orang yang dibutuhkan. Bahkan lebih
sedikit dari yang dibayangkan orang selama ini. Para peneliti hanya
membutuhkan akar kuadrat (akar pangkat dua) dari 1% jumlah penduduk,
yang ingin merasakan pengaruh meditasi mereka. Kedengarannya rumit, tapi
sebenarnya sangat mudah. Untuk jumlah penduduk sekitar 1 juta orang,
maka dibutuhkan kurang lebih 100 orang untuk melakukan meditasi.
- Sebuah
kota dengan jumlah penduduk sekitar 1 juta orang membutuhkan sekitar
100 orang untuk bisa mempengaruhi mereka.
- Jumlah
keseluruhan penduduk dunia saat ini adalah sekitar 6 miliar orang jadi,
dibutuhkan “hanya” sekitar 8.000 orang untuk bisa mempengaruhi kita
semua.
Jika hanya sebagian
kecil dari jumlah penduduk yang menghasilkan kedamaian batin dalam diri
mereka, maka ternyata kedamaian ini bisa diukur dan tercermin kembali
pada lingkungan kita.
Bagi ilmu fisika
kuantum dan bioenergi, hal ini bisa diterangkan dengan mudah. Bagi kedua
ilmu ini, hasil dari percobaan tersebut menunjukan apa yang sudah
mereka kenal (ketahui) sejak lama. Yaitu, kekuatan keyakinan dalam diri
kita akan menjadi berlipat ganda jika kita menerima keyakinan itu
secara berkelompok, lalu memancarkan energinya ke luar.
Pierre melanjutkan dalam tulisannya
bahwa untuk kekuatan yang bisa merubah suatu lingkungan atau daerah
bukan hanya meditasi saja, tapi juga keyakinan dan apa yang Anda
rasakan. Keyakinan dan perasaan positif adalah komponen dasar dari
meditasi dan doa. Berikut ulasan Pierre mengenai keyakinan kita yang
bisa merubah dunia.
.
Keyakinan Kita Bisa Mengubah Dunia
Keyakinan kita bisa
melakukan hal ini secara terus-menerus. Juga sekarang pada detik ini.
Tapi, apa yang sesungguhnya kita yakini? Berapa banyak dari kita yang
berpikir bahwa kita berada di dunia yang luas ini dengan segala
kerumitan dan segala permasalahannya, namun kita sama sekali tidak bisa
berbuat apa-apa. “Apa yang bisa kita lakukan seorang diri, yang bisa
mempengaruhi 6 miliar orang lainnya?”
Tentu saja kita
berpikir seperti itu. Dan hal ini mudah dimengerti. Tapi, kita juga
harus tahu bahwa hal tersebut hanya merupakan keyakinan kita saja. Dan
keyakinan memiliki kekuatan untuk membentuk dunia.
Jika kita ingin
mengikuti pendapat umum, bahwa semua permasalahan di dunia ini tidak
lagi bisa kita kuasai atau kita mengerti, maka kita akan melaju
mundur ke belakang dengan kecepatan yang tinggi. Lalu kekerasan,
kecelakaan, dan lain sebagainya pun akan semakin sering terjadi. Melalui
keyakinan kita tadi, kita secara sadar ikut serta dalam perkembangan
tersebut. Kita ikut membangun dunia yang penuh dengan kekejaman,
kekerasan, dan segala macam tindakan negatif lainnya.
- Janganlah begitu
mudah menerima atau mengambil alih pendapat orang lain, lalu menyatakan
bahwa Anda juga setuju dengan pandangan tersebut. Karena melalui Anda,
pendapat tadi akan diteruskan kepada orang lain. Jadi, pikirkanlah
pendapat Anda sendiri.
- Jika Anda merasa
yakin bahwa Anda bisa sedikit mengubah dunia, makan Anda akan segera
bertemu dengan orang-orang yang memiliki keyakinan yang sama seperti
Anda.
- Ingatlah selalu:
Cukup 100 orang saja yang dibutuhkan untuk mempengaruhi sekitar 1 juta
manusia agar mereka mengubah sikap mereka.
Bagaimana kuatnya
sekelompok orang yang memiliki kesamaan pendapat, yang kemudian
bersama-sama menginginkan sesuatu pada hari tertentu, atau website saya.
Di sana, sudah lama ada sebuah forum, dimana setiap orang bisa saling
mengadakan pertukaran ide untuk menentukan hari guna mengucapkan
keinginan bagi seluruh anggota secara bersamaan positif mereka. Setiap
hari jumat jam 20.00 malam, semua anggota tadi akan “bertemu” di dunia
maya, saling terhubung secara mental satu sama lain, dan melepaskan
pengaruh kekuatan keinginan mereka bersama-sama.
Setelah itu, mereka
akan saling menceritakan apa yang mereka rasakan dan bagaimana
pengaruhnya pada diri mereka saat itu. Hasilnya sungguh mengejutkan,
mengesankan, dan juga sangat indah. Semuanya merasa bahagia dan
bersemangat, bahkan mereka bisa merasakan kekuatan yang luar biasa
secara fisik.
Anda sangat penting! Anda bisa mempengaruhi dunia ini! Bagaimana pengaruhnya, hanya Anda sendiri yang bisa menentukannya.
.
Jangan Pernah Berhenti Berdoa Dan Memiliki Keyakinan Positif
Dari ulasan di atas, bisa kita melihat
bahwa apa yang Anda yakini, rasakan, dan doakan dengan penuh iman,
sebenarnya memiliki dampak NYATA bagi lingkungan Anda. Jika kita bersatu
hati mendoakan suatu lingkungan yang tidak aman, penuh kekerasan dan
kecelakaan, maka di saat itu pula terjadi keajaiban.
Sekarang Anda bisa memiliki bukti nyata
dari percobaan-percobaan di atas bahwa apa yang Anda dan kelompok Anda
doakan serta meditasikan, memiliki dampak yang nyata bagi dunia.
0 komentar:
Posting Komentar